Skip to main content

4 Tips membuat komentar yang baik

DAFTAR ISIBUKATUTUP

    Memberikan komentar adalah salah satu cara terbaik untuk mengapresiasi sebuah postingan. Komentar akan menciptakan hubungan timbal balik antara penulis dan pembaca atau pemilik blog dan pengunjung blog. Ada banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari kebiasaan meninggalkan atau memberikan komentar. Sayangnya, tidak semua mampu berkomentar yang baik dan relevan.

    Komentar dapat dikatakan baik jika isi komentar relevan dengan isi postingan. Memberikan pertanyaan, masukan atau membalas komentar orang lain adalah ciri komentar yang baik dan membuat postingan lebih hidup.

    Sedangkan berkomentar tapi keluar dari topik bahasan adalah salah satu ciri komentar yang buruk. Komentar yang buruk juga bisa dikatakan spam jika komentar melebihi batas kewajaran dalam berkomentar, misalnya mengirim komentar yang sama dan berulang-ulang atau menyertakan link dalam komentar.

    Nah, bagaimanakah cara berkomentar yang baik dan berkualitas pada sebuah postingan?

    1. Ubah mindset kamu tentang berkomentar

    Mindset mempunyai peranan penting dalam hidup. Mindset adalah pola pikir yang mempengaruhi pola kerja kamu. Jika kamu memiliki mindset negatif tentang bagaimana berkomentar, maka hasilnya pun komentar buruk atau spam.

    Komentar buruk atau spam seperti meninggalkan link, beriklan, mengirim komentar yang sama berulang-ulang, tidak relevan dengan topik atau hanya menulis: pertamax, nice post, nice artikel, kunbal, folback dan sebagainya adalah hasil dari mindset negatif yang kamu ciptakan dan terus kamu terapkan.

    Jika kamu memiliki mindset negatif, maka penting untuk merubah mindset tersebut. Mindset positif akan menciptakan sesuatu yang positif dan baik. Mulailah ubah mindset kamu saat berkomentar yang awalnya untuk mendapatkan pengunjung atau kunjungan balik dengan sesuatu yang lebih positif.

    Berkomentar untuk menambah informasi dan pengetahuan, mencari teman atau menjalin rasa kekeluargaan adalah beberapa mindset positif. Mindset positif tersebut akan mengubah pola pikir, kemudian akan mempengaruhi tindakan kamu saat berkomentar. Kamu akan merasakan bahwa berkomentar tidak lagi sebuah tuntutan, namun sebuah kebutuhan, kebiasaan dan gaya hidup kamu. Dan dari hal tersebut, maka munculah komentar yang baik.

    2. Budayakan membaca terlebih dahulu sebelum berkomentar

    Setelah mindset diubah ke arah positif, hal kedua yang terpenting agar berkomentar yang baik adalah membaca. Dari apa yang kamu baca bisa digunakan untuk berkomentar sesuai isi artikel. Jika kamu belum terbiasa membaca, ada beberapa trik yang bisa kamu terapkan untuk melatih agar dapat berkomentar yang baik.

    Trik pertama, membaca sebagian artikel. Membaca sebagian artikel dapat melatih kamu agar gemar membaca dan kamu akan mendapat sebagian gambaran topik yang dibahas. Dari sebagian gambaran topik tersebut, kamu akan mendapat sesuatu yang bisa kamu gunakan untuk berkomentar yang baik. Misalnya ada kalimat atau kata yang salah atau tidak kamu pahami, kamu bisa mengajukan pertanyaan atau masukan.

    Trik kedua, membaca sekilas. Membaca sekilas juga dapat melatih kamu agar gemar membaca. Membaca sekilas bukan berarti membaca satu atau dua kalimat saja. Namun membaca beberapa paragraf yang diduga memiliki informasi penting. Biasanya terdapat pada bagian atau paragraf tengah.

    Trik ketiga, membaca memindai. Membaca memindai adalah membaca cepat dengan melampaui banyak kata. Kata atau kalimat yang dirasa tidak penting dilewatkan secara cepat dan mulai melambat dan fokus jika menemukan kata atau kalimat yang dirasa penting.

    3. Pilih jenis komentar kamu

    Salah satu komentar yang buruk adalah komentar yang keluar dari topik atau berkomentar spam. Mulailah memperhatikan jenis komentar yang ingin kamu kirim. Menurut kami, komentar yang baik dalam blog ada tiga jenis. Antara lain: komentar untuk mengajukan pertanyaan, masukan dan mengapresiasi.

    Kamu dapat memilih mengajukan pertanyaan jika saat membaca artikel kamu menemukan kata atau kalimat yang kurang jelas atau membingungkan. Ajukan pertanyaan yang relevan dan tidak mengada-ada agar tidak menimbulkan perdebatan.

    Kamu juga dapat memilih memberi masukan. Memberi masukan dalam komentar bisa berupa kritik dan saran membangun terkait artikel yang diterbitkan atau memberi informasi tambahan jika artikel kurang jelas. Komentar semacam ini dapat membantu pemilik blog untuk berbenah. Tapi memberi komentar masukan harus benar-benar menggunakan etika kesopanan agar tidak ada pihak yang tersinggung.

    Atau kamu dapat memilih komentar apresiasi. Komentar ini berisi ucapan terima kasih yang mendalam, biasanya karena artikel sangat informatif, sangat membantu dan menarik untuk dibaca.

    Walaupun namanya komentar apresiasi, sebaiknya dalam berkomentar tidak hanya mengucapkan terima kasih saja. Juga menyertakan alasan kenapa artikel tersebut sangat menarik.

    4. Gunakan kata atau kalimat yang sopan

    Kolom komentar adalah ruang publik, maksudnya semua orang bisa membaca komentar kamu. Dalam berkomentar harus memperhatikan etika kesopanan. Caranya, memilih bahasa atau ejaan yang baik, tidak kasar, tidak menyinggung, tidak kotor atau menjijikan dan sebagainya.

    Kamu dapat menerapkan tips diatas. Mari budayakan meninggalkan komentar yang baik dan berkualitas pada setiap postingan. Komentar yang baik dan berkualitas adalah satu ciri blogger profesional. Dan jika kamu membaca keseluruhan artikel ini, kami mempunyai pertanyaan yang bisa kamu jawab dikolom komentar. Pertanyaannya adalah: Apa yang bisa kamu petik dari artikel ini?

    Comments